Senin, 23 Oktober 2017

Tugas Softskill ( Diary 2 dan Contoh Kasus )

Selasa Tanggal 17 Oktober 2017
            
           Pada hari ini saya terbangun dari tidur saya pada pukul 6 pagi, lalu saya solat subuh dan lalu bersiap untuk mengawali hari ini dengan kuliah pagi di kampus J1. Di perjalanan tepatnya di jalan caman terdapat pelanggaran para pengguna sepeda motor yang seharusnya belok kiri terlebih dahulu namun memutuskan langsung belok ke kanan ( hamper melawan arus ), itu mengakibatkan macet sekaligus membuat pengendara tersebut membahayakan dirinya sendiri, Seharusnya para pengendara tersebut mengikuti arahan yang sudah diberikan oleh polisis mengenai jalan mana yang benar.Sesampainya di kampus terdapat beberapa pelanggaran yang di lakukan oleh mahasiswa yakni membuang sampah di kelas, itu bisa berakibat kelas menjadi kotor, seharusnya mahasiswa itu sadar perbuatannya bisa membuat kotor kelas. Perkuliahan hari ini sampai sore sekitar pukul 5 sore.
           
         Saat perjalanan pulang tidak banyak pelanggaran yang saya lihat, hanya pelanggaran seperti pengguna sepeda motor yang tidak menggunakan helm, itu fatal kenapa karena membahayakan diri sendiri, seharusnya pengendara tersebut ingat pentinganya penggunaan helm. Sesampainya di rumah tidak ada hal pelanggaran yang terjadi sampai saya tidur.

Rabu Tanggal 18 Oktober 2017
            
            Pada hari ini saya bangun pada pukul sekitar jam 04.00 wib karena orang tua saya akan pergi menuju ke kampung halaman, orang tua saya berangkat pukul sekitar jam 04.20 wib, setelah orang tua saya berangkat saya memutuskan untuk solat tahajud, lalu setelah solat saya bersiap-siap untuk pergi menuju ke kampus D. saya berangkat menuju kampus D pada pukul 05.30 wib pagi tidak lupa sebelum berangkat solat subuh dahulu. Di perjalanan menuju kampus saya melewati jalan kopassus atau hankam di daerah cijantung di situ banyak terjadi pelanggaran yaitu para pengendara yang di bawah umur dan tidak menggunakan helm padahal di jalan tersebut adalah jalan daerah komplek TNI, itu berdampak selain pengendara tersebut tidak aman dijalan karena tidak menggunakan helm pengendara tersebut juga melanggar karena di bawah umur. Seharusnya para petugas TNI yang berada di daerah tersebut mengingatkan bahwa tidak boleh menggunakan sepeda motor di bawah umur.
            Sesampainya di kampus D tidak banyak pelanggaran yang terjadi namun yang paling sering yaitu mahasiswa yang membuang sampah tidak pada tempatnya, itu salah karena selain membuat kotor linkungan kampus itu juga membuat mahasiswa lain mengikuti membuang samapah sembarangan, seharusnya mahasiswa tersesbut sadar akan kebersihan lingkungan kampus. Setelah semua urusan di kampus D selesai saya memutuskan untuk pulang, di perjalanan pulang tidak banyak hal yang terjadi, lalu sesampainya di rumah tidak ada hal yang terjadi sampai saya tidur di malam hari.

Kamis Tanggal 19 Oktober 2017
        
           Pada hari ini saya bangun jam sekitar set 6 pagi, saat bangun saya langsung solat subuh terlebih dahulu, lalu setelah solat subuh saya lalu tidur kembali, kemudian saya banging kembali pada pukul sekitar jam 9, ternyata ada urusan kembali di kampus D, lalu saya memutuskan unutk ke Kampus D, saya berangkat menuju kampus D sekitar Jam 1 siang, saat menuju kampus D tepatnya di jalan raya bogor saya berdua bersama teman saya melihat pelanggaran yang terjadi yaitu mobil angkot yang memutar arah di bukan yang seharusnya dan juga angkot tersebut memutar arah menerobos pembatas jalan yang berada di tengah, itu salah karena pertama dia memutar arah di bukan tempat yang seharusnya dan yang kedua menerobos pembatas jalan. Seharusnya pengemudi angkot tersebut jika ingin memutar mencari dahulu baru memutar balik.
            
            Sesampainya di kampus D saya menyelesaikan apa yang belum selesai, setelah semua urusan selesai, saya bersama teman saya memutuskan untuk pulang. Saat perjalanan pulang tidak ada hal yang terjadi sampai saya sampa rumah pun tidak ada hal yang terjadi. Sampai akhirnya malam menjelang dan akhirnya saya tidur.

Jumat Tanggal 20 Oktober

            Pada hari ini saya bangun jam 6 pagi, masih dalam kondisi yang sama tidak orang tua di rumah karena pergi pulang kampong saya memutuskan untuk memasak sarapan sendiri, saat saya sedang memasak terdengar pelanggaran yaitu suara knalpot motor  yang sangat berisik yang bisa membuat para tetangga keberisikan, itu salah karena menyalahi aturan maksimal suara knalpot motor itu adalah 90 dB ( desible) menurut  UU Nomor 22 Tahun 2009, Pasal 48 terkait 'Persyaratan Teknis dan Laik Jalan Kendaraan Bermotor'. Seharusnya pengendara tersebut tau batas suara yang dihasilkan knalpotnya agar tidak membuat berisik. Setelah sarapan saya telah siap saya memutuskan untuk berangkat kuliah karena ada kuliah pagi di J3, di perjalanan menuju kampus J3 tidak ada pelanggaran yang terjadi karena ada polisi yang menjaga tertibnya lalu lintas yang membuat tidak adanya pelanggaran, sampai saya sampai J3pun di jalan tertib.
  
              Saat istirahat pada pukul 11 siang di situ saya memutuskan untuk solat jumat bersama teman saya, saya solat jumat di daerah narogong, di masjid tersebut bersebelahan dengan sekolah dasar, banyak jajanan yang bisa saya beli. Saat saya beli jajanan tersebut banyak anak anak yang menggunakan bahasa kasar saat bercengkrama bersama teman sebayanya, itu salah karena selain ucapan tersebut tidak boleh diucapkan hal itu juga berdampak bagi anak tersebut karena kata kata tersebut bisa menjadi bahasa keeharian mereka. Seharusnya anak-anak tersebut menggunakan bahasa yang lebih sopan, peran orang tua di sini sangat penting yaitu mengawasi setiap tindakan atau perilaku baik ucapan maupun perilaku yang di lakukan anaknya. Setelah solat jumat saya kembali mengikuti masuk ke kelas saya di kampus J3, setelah semua perkuliahan hari ini selesai saya memutuskan untuk pulang ke rumah, di jalan saat saya menuju rumah sekitar pukul 5 sore tidak adanya pelanggaran karena masih ada satu ada dua polisi yang berjaga menertibkan lalu lintas, sampai saya di rumah pun tidak ada pelanggaran yang terjadi, dan akhirnya saya malam hari pun tiba dan saya tidur.

Sabtu Tanggal 21 Oktober 2017

            Pada hari ini saya bangun jam sekitar set 6 pagi, di sini saya solat subuh lalu saya menyiapkan segala ssesuatu yang diperlukan untuk mengikuti test Apptitude hari ini di kampus D, sebelum berangkat saya sarapan dahulu, mandi dan lain sebagainya. Saya test pada pukul 11 siang, lalu saya memutuskan untuk berangkat jam 10 saat perjalanan menuju kampus D tepatnya di jalan sumir ada pelanggaran yang terjadi yaitu pengendara motor yang melawan arus memang saat itu keadaan lalu lintas sedang macet, itu salah karena selain membuat para pengguna sepeda motor yang lain melawan arus juga, motor dan mobil yang dari arah berlawanan akan bingung dan kaget. Seharunya para pengendara motor tersebut tidak melawan arus dan sabar menunggu macet seperti pengendara yang lain.
            Sesampainya di kampus D sekitar pukul set 10 lalu saya menunggu giliran untuk mengikuti test, sekitar jam 11 siang saya masuk ruangan untuk mengikuti test bersama teman satu kelas saya. Setelah selesai sekitar jam set 2 siang, sebelum pulang  saya memutuskan untuk mencari makan bersama teman teman saya. Setelah makan saya pulang menuju rumah, di saat menuju rumah terjadi hujan namun tidak terlalu deras dan juga karena saya melihat di daerah rumah saya ternyata tidak ada awan gelap atau terang saya memutuskan tidak menggunakan jas hujan, di saat perjalanan menuju rumah saya tidak lewat kelapa dua atau daerah kopassus di cijantung karena macet, saya memutuskan untuk lewat pasar minggu, dalam kondisi hujan yang cukup deras saya melawati fly over di situ saya melihat ada pelanggaran yaitu para pengendara sepeda motor yang berhenti untuk berteduh di bawah fly over tersebut, itu salah karena bisa membuat kemacetan, seharusnya para pengendara tersebut tidak berhenti di bawah fly over tersebut melainkan mencari tempat lain untuk berteduh. Sesampainya di daerah rumah dugaan saya benar tidak terjadi hujan jalanan pun kering tidak adanya genangan air di mana-mana. Lalu saat sampai di rumah tidak adanya pelanggaran yang terjadi sampai malam pun tiba dan saya tidur kembali.

Minggu Tanggal 22 Oktober 2017

            Pada hari ini saya bangun sekitar pukul 5 pagi seperti biasa saya solat subuh terlebih dahulu, dan saya memtuskan untuk bersih rumah seperti mencuci piring, menyapu, mengepel, dan mencuci motor yang sudah sangat motor. Setelah semua selesai di kerjakan saya membeli sarapan. Hari ini saya hanya ada Lab Akuntansi Lanjut jam Set 6 sore di kampus J1 dan juga hari ini terakhir lab dan ujian, jadi saya memutuskan untuk belajar sedikit agar tidak lupa pada saat ujian. Saat sore hari jam 3 sore saya memutuskan untuk bersiap siap menyiapkan semua yang di perlukan untuk ujian, kemudian sekitar pukul set 5 sore saya berangkat. Namun saat itu hujan datang lagi dan itu membuat saya sedikit kesal karena saya habis mencuci motor.

Lalu saya memutuskan untuk menggunakan jas hujan karena hujan yang cukup deras, saat perjalan di jalan caman saya melihat pelanggaran yang terjadi yaitu pengendara yang tidak mengguakan helm, itu salah karena pengendara tersebut dapat membahayakan dirinya sendiri, seharusnya pengendara tersebut tetap menggunakan helm memang saat itu hujan namun bukan berarti pengendara tersebut boleh tidak menggunakan helm justru di saat itulah perlu karena selain melindungi kepala dari hal yang tidak diinginkan melindungin juga pengendara tersebut dari air hujan. Sesampainya di kampus J1 saya melepas jas hujan yang saya kenakan dan langsung menuju Lantai 4 untuk ujian. Setelah ujian selesai sekitar pukul 6 lewat 15 menit saya lalu pulang saat perjalanan menuju rumah tidak terjadi pelanggaran sampai saya sampai rumah, dan malam hari pun tiba dan saya pun tidur kembali.

Senin Tanggal 23 Oktober 2017

            Pada hari ini saya bangun sekitar pukul set 6 pagi lalu saya solat subuh, dan bersiap berangkat menuju kampus J1 karena saya hari ini ada perkuliahan pagi. Saat berangkat menuju kampus J1 saya melihat pelanggaran di jalan kalimalang yaitu 5 pengendara sepeda motor yang menerobos lampu merah, itu berakibat bisa terjadinya kecelakaan. Seharusnya para pengendara motor tersebut sabar menunggu lampu berubah menjadi hijau baru jalan, meskipun keadaan sedang kosong kita tetap harus menunggu lampu berubah menjadi hijau. Sesampainya di kampus saya mengikuti perkuliahan sampai pukul set 11 siang, lalu setelah perkuliahan selesai saya memutuskan akan beli minum di lantai 1 karena kelas saya bearada lantai 6. Saat berjalan menuju tempat jajan di trotoar di depan kampus tepatnya di pot yang cukup besar saya melihat banyak mahasiswa yang membuang sampah di pot tersebut, hal itu salah Karena membuat tersebut seperti tempat sampah dan membuat mahasiswa lain mengikuti membuang sampah di pot tersebut selain itu membuat terlihat kotor dan tidak rapi pot tersebut. Seharusnya mahasiswa membuang sampah di tempat yang telah di sediakan oleh pemerintah.
            
             Setelah membeli minum saya kembali ke kelas dan memutuskan untuk pulang ke rumah, saat saya pulang ke rumah tepatnya di jalan caman, saya melihat pelanggaran yaitu saya tepat berada di belakang seorang pengendara ibu-ibu yang tiba tiba berbelok ke kanan  tanpa menyalakan lampu sein ke arah kanan, itu salah karena selain membahayakan pengedara sepeda motor tersebut atau ibu – ibu tersebut itu juga membahayakan pengendara lain. Seharusnya ibu-ibu tersebut tidak lupa menyalakan lampu sein, sesampainya di rumah orang tua saya sudah pulang dari kampong halaman dan tidak ada pelanggaran yang terjadi, sampai akhirnya saya tidur kembali di malam hari.

Contoh Kasus Pelanggaran Customer service di bank

CITIBANK Landmark
Suatu hari saya mengunjungi cabang Landmark karena ada keperluan perbankan yang mana saya “disarankan” untuk hadir di cabang tersebut. Pelayanan di nya sungguh “cool” dan friendly, tanpa ada kesan berlebihan (tidak ada pujian terhadap hal2 yang biasa saja). Terkesan memang profesional sekali cara memenuhi personal need saya sebagai nasabahnya. Sekalian di situ saya ditawari untuk mengganti Citicard (kartu ATM) saya dengan yang baru dan tidak ada biaya tambahan. Gratis, ya siapa gak mau, saya OK kan aja, asalkan kartunya bisa langsung dipakai. Selain itu saya juga ditawari untuk setting Citibank Online saya yang perlu diset di cabang untuk aktivasi internet bankingnya – dan hari itu juga bisa aktif. Sayang .. dua hal ini ternyata hanya janji karena ternyata Citicard saya kena beban biaya, tidak sesuai dengan penjelasan di awal dan … ternyata Citicard nya tidak bisa langung digunakan karena harus menunggu batch run pada malam harinya dan besok baru bisa “on”. Padahal diawalnya dijanjikan langsung bisa digunakan. Aktivasi internet banking pun ternyata tidak bisa “same day” service. Customer Service person yang melayani saya ternyata tidak sepenuhnya memahami proses bisnis nya sehingga pada saat konfirmasi di CitiPhone, dinyatakan bahwa setting internet banking baru bisa digunakan esok harinya.
Dalam hal ini, pemenuhan kebutuhan personal telah dilakukan Citibank dengan cukup baik dan tidak berlebihan, namun kebutuhan practical nya tidak dipenuhidalam hal janji “same day” service buat ATM (Citicard) dan aktivasi internet banking. Ujungnya … saya kecewa.

Daftar pustaka
  

            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar